"Om Swastiastu"
Tentunya kalian sudah tidak asing lagi dengan relasi berulang atau deret bilangan. Nah, sekarang kita akan mengimplementasikan relasi berulang atau deret bilangan tersebut kedalam bahasa pemrograman C++. Sebagai contoh awal, saya akan memberikan contoh deret seperti berikut :
S = 2 4 6 8 ... 20
Nah, dalam deret seperti ini kita harus teliti dalam menentukan rumusnya. Hal pertama yang kita cari adalah baris pertama, kedua, dst sampai 10. Dimisalkan baris = i. Nah, setelah mengetahui jumlah baris, selanjutnya adalah mengetahui angka dalam setiap baris. Kita misalkan ini sebagai f(i).
i = 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
f(i) = 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20
Perhatikan bahwa f(i) = 2 * i. Saat dalam program kita ganti f(i) = x, sehingga x = 2 * i. Dan s = s + x. Nah, perhatikan syntax dibawah ini.
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <math.h>
void main()
{
int i = 1;
int s = 0;
int x = 0;
Continue Reading »